Dengan rapi kuselimuti rasa cinta
menggapai tenteram
ketenangan jiwa
Ternyata panas menyergap segala rasa
Juga kegaduhan itu menyentak-nyentak
agarlah bebas dari segalanya
Meledakkan perasaan jingga
Senyumku menggapai surya
yang memancarkan kelembaban di dada
Aku ingin nikmati pagi itu
Tapi
embun itu sebentar singgah
juga diri tertawa menyimpan derita
Ketika angin tumpahkan segalanya
Kukatakan aku gagal
aku kalah
Aku bukan jantan
aku tak mampu
Tapi kebenaran ada di dada
Cinta suci pertentangan dia.
By Haitami Lubis
Pancurbatu Okt. 1987
Tidak ada komentar:
Posting Komentar